Mengapa bila ku sadarkan hatiku ia tetap resah?
Mengapa bila kuhendak tahan air mataku ia tetap mengalir?
Mungkinkah cinta telah bersembunyi diantara air mata yang menetes dan rindu hati yang bergelora?
Jika bukan karena cinta, takkan kualiri air mata.
Jika bukan karena rindu, takkan kucurahkan kesedihan.
Duhai Pencipta Karya Surga…
Lintaskanlah Baginda Pemilik Telaga Kutsar dalam mimpiku yang istimewa
Demi cintaku pada pemilik sabda mulia, pertemukanlah aku dg dirinya
Sungguh aku sangat merindukannya
(RYF)
No comments:
Post a Comment